HALAL BI HALAL PASAR BERINGHARJO BARAT  “BERSAMA PULIHKAN PEREKONOMIAN PEDAGANG”

perdagangan.jogjakota.go.id Website Dinas Perdagangan kota Yogyakarta (3/06/2022).

Halal bi halal atau Syawalan pedagang di Pasar Beringharjo barat  dengan tema “ Bersama Pulihkan Perekonomian Pedagang. dilaksanakan Hari Selasa 24 Mei 2022. Pukul 18.30 wib di Atrium Pasar Beringharjo Barat. Sebagian besar pedagang Pasar Beringharjo Barat dari Los 1 sampai Los 20  mengikuti acara Halal bi halal/syawalan ini. Hadirin sangat antusias dan sangat luar biasa bergembira untuk mengikuti acara ini. Dengan Dresscode Putih, mereka mampu mewarnai indahnya malam Halal bi halal dengan kebersamaan. Hadir dalam acara tersebut Lurah Pasar Beringharjo Barat, Aroni Pasa dan ketua paguyuban pedagang Pasar  Barat Beringharjo, Ahmad Zainul Bintoro.

 

Hadir sebagai tamu undangan Kepala Dinas Perdagangan Ibu Veronica Ambar Ismuwardani, S.I.P., Kepala Bidang Pasar Rakyat Gunawan Nugroho Utomo, S.E., Akt., M.M. dan Kelompok Substansi Pembinaan Dan Penataan Pasar , Nur Khasanah Sulaiman, S.H., Pimpinan BMT Beringharjo, Bapak Sajib, Penceramah ustad Kuncoro (anggota DPRD Kota Yogyakarta dan pengasuh Program Lentera Rohani di Radio Retjobuntung Yogya) dan pernah juga menjadi Pemenang Stand up komedi di Yogyakarta.

 

Acara dimulai dengan  Pembacaan Kalam Ilahi Q.S. Ar Rahman: 1-15 oleh Ustadz Supriyono  dan Pembacaan IKRAR Halal bi Halal dipimpin oleh Joko, agar hadirin. Sambutan pertama oleh ketua Panitia Halal Bi Halal Ahmad Zainul Bintoro sebagai ketua paguyuban/Koordinator pedagang Pasar Beringharjo Barat semakin menambah suasana silaturrahiim  hangat dengan sapaan akrabnya kepada seluruh hadirin Halal bi Halal.

 

Sambutan kedua dari Pimpinan BMT Beringharjo, Sajib. Sajib berharap agar ekonomi membaik, rezeki  pedagangnya lancar. Alhamdulillah sekarang pedagangnya sudah banyak yang menabung,  pinjam dan mengangsur. Sajib menyampaikan informasi bahwa Tanggal 20 Mei 2022 LPDB Kementerian Koperasi hadir di BMT Beringharjo untuk memberikan pinjaman yang jumlahnya cukup banyak untuk modal usaha pedagang. 

Partisipasi di BMT yang lebih maksimal mengingat bunga kredit yang akan ditekan pemerintah sampai single digit.
 

Sambutan ketiga disampaikan oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, Veronica Ambar Ismuwardani, S.IP. Veronica Ambar mengawali dengan perkenalan dirinya selaku Kadis Perdagangan mulai Tanggal 13 Mei 2022 . Dia  menyampaikan bahwa Bapak Walikota mempercayakan kepadanya untuk menggantikan Yunianto Dwisutono yang sekarang menjabat sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Disini Ambar mewakili keluarga besar Dinas Perdagangan mengucapkan permohonan maaf atas khilaf baik tutur kata, tingkah laku, sikap yang kurang berkenan  saat melayani pedagang baik secara langsung maupun tidak langsung. Dan mengajak pedagang Beringharjo untuk saling berkomunikasi, Lurah Pasar bisa dijadikan tempat menampung keluh kesah pedagang agar didiskusikan hal yang perlu dilakukan dan ditindaklanjuti. “ Pasar Beringharjo sebagai salah satu dari sumbu Filosofi Kota yang juga turut kita benahi dengan menata dagangan dan tampilan, mulailah mempercantik kembali Pasar Beringharjo kita agar lebih menarik lagi.” Ujarnya dan tak lupa berpesan untuk  tetap  disiplin Protokol Kesehatan sebagai kunci melawan covid-19. Semoga segara pulih kembali dan ekonomi kita semakin membaik.

Acara berikutnya yaitu Tausiah dari ustadz Kuncoro. Ustad Gaul yang sejak Tahun 1999 , sudah menjadi RT padahal masih duduk dibangku kuliah dan belum menikah bukan karena kepintarannya melainkan amergo ‘ngeyel”. Dia mengaku ketika masih aktif karangtaruna dan bu Veronica Ambar jadi Lurah di Gedungkiwo, mereka sering rapat membahas permasalahan kampung. Kemudian  dia menyapa jamaah Halal bi halal dengan guyonan khasnya yang lucu. Intisari tausiahnya bahwa Allah SWT mempunyai 2 sifat: 1. Al Ghofur, Yang Maha Pengampun. Allah Mengampuni dosa manusia namun catatan keburukan, istilah IT nya jejak digitalnya masih ada, belum hilang. 2. Al ‘afuw, Yang Maha Pemaaf.,Allah mengampuni manusia sekaligus menghapus catatannya. Sedangkan dosa kepada orang lain belum akan diampuni Allah sebelum manusia saling memaafkan.

Dalam perdagangan, manusia tentu ingin meraih keuntungan, bukan kerugian, apalagi sampai bangkrut, yakni bukan hanya untung yang tidak diperolehnya, tapi modalpun sampai habis sehingga ia punya utang yang banyak.

 

Dalam hubungan dengan Allah SWT, disebut juga dengan hubungan perdagangan sebagaimana firman Allah SWT : Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu Aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih?, (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu jika kamu mengetahuinya (QS. Ash Shaff [61]:10-11).

 

Ketika keuntungan dalam perniagaan dengan Allah SWT mau dicapai oleh manusia, ternyata bisa jadi banyak manusia yang bangkrut, Rasulullah SAW memberikan contoh dalam sabdanya:

 

Rasulullah bersabda: “Tahukah kamu, siapakah yang dinamakan muflis (orang yang bangkrut)?”. Sahabat menjawab: “Orang yang bangkrut menurut kami ialah orang yang tidak punya dirham (uang) dan tidak pula punya harta benda”. Sabda Nabi: “Sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku datang dihari kiamat membawa shalat, puasa dan zakat. Dia datang pernah mencaci orang ini, menuduh (mencemarkan nama baik) orang ini, memakan (dengan tidak menurut jalan yang halal) akan harta orang ini, menumpahkan darah orang ini dan memukul orang ini. Maka kepada orang tempat dia bersalah itu diberikan pula amal baiknya. Dan kepada orang ini diberikan pula amal baiknya. Apabila amal baiknya telah habis sebelum hutangnya lunas, maka, diambil kesalahan orang itu tadi lalu dilemparkan kepadanya, sesudah itu dia dilemparkan ke neraka (HR. Muslim).

Naudzubillah Min Dzalik  "Kami berlindung kepada Allah dari perkara itu."

Maka dari itu pentingnya Halal bi Halal ini diadakan, saling memaafkan diperkuat lagi dengan Ikrar Halal bi halal yang dibacakan tadi agar kelak diantara kita tidak ada orang-orang yang muflis (bangkrut). Dia mengakhiri tausiahnya dengan doa bersama.(Aisyah)