Beringharjo Great Sale Resmi Ditutup, Nilai Transaksi Tembus Rp1 Miliar
Gelaran Beringharjo Great Sale yang diselenggarakan oleh UPT Pusat Bisnis Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Jogja di Lantai II dan III Pasar Beringharjo sejak 9 Desember 2023, ditutup pada Kamis (11/1/2024).
Acara hari ini ditutup dengan pengundian hadian yang terdiri dari satu unit kulkas dua pintu, lima TV LED, tiga ponsel, hingga cashback Rp100.000 untuk 20 pemenang.
Selama event itu digelar, UPT Pusat Bisnis Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Jogja mencatat ada sekitar 111.000 pengunjung yang datang ke lantai II dan III Pasar Beringharjo dengan nilai transaksi mencapai lebih dari Rp1 miliar. Melalui event ini, pembeli dan pedagang pasar di lantai II dan III Pasar Beringharjo bisa mendapatkan hadiah.
Bagi pembeli bisa menukarkan nota belanja minimal Rp75.000 di booth event Beringharjo Great Sale Kantor UPT Pusat Bisnis, lalu mengisi biodata pada kupon undian. Selanjutnya memasukkan ke dalam kotak yang tersedia.
Kepala Disdag Kota Jogja, Veronica Ambar mengatakan event ini diharapkan bisa mendorong ketertarikan konsumen atau pengunjung untuk bisa naik ke lantai II dan lantai III Pasar Beringharjo.
Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada BRI yang telah bermitra sehingga bisa meningkatkan performa event ini. "Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada BRI dan UPT Pusat Bisnis yang telah bekerja sama sehingga mampu menghadirkan kurang lebih 111.000 pengunjung masuk ke lantai II dan III. Ini prestasi di akhir 2023 dan awal 2024," ucapnya, Kamis.
Dia menjelaskan omzet Rp1 miliar dari event ini hanya dihitung dari kupon yang masuk. Kemungkinan masih ada banyak pengunjung yang tidak menukarkan kuponnya.
Menurut Veronica, capaian ini menandakan bahwa pasar tradisional masih ada di hati masyarakat. "Saya ini di 2018/2019 dididik oleh beliau Bapak Sekda [Kota Jogja] untuk selenggarakan sebuah event besar di Kota Jogja, namanya Jogja Great Sale kami sedikit downgrade di level Beringharjo Great Sale, harapan kami bisa selenggarakan Beringharjo Great Sale, branding-nya tetap Beringharjo Great Sale tetapi di 29 pasar," jelasnya.
Sekretaris Daerah Kota Jogja, Aman Yuriadijaya mengapresiasi atas terselenggaranya event tersebut.
Menurutnya, Beringharjo Great Sale tidak hanya fokus pada kepentingan pedagang, tetapi juga kepentingan konsumen. "Dua-duanya diurus, dagang mudah belanja murah. Dagang mudah yang dipikir bakule [pedagangnya] belanja murah yang dipikir pembelinya. Ini konsep yang memediasi, keduanya penting," ujar dia.
Aman berharap Beringharjo Great Sale ke depan bisa diintegrasikan dengan aspek lain agar terjadi penguatan karena terjadi simbiosis mutualisme, misalnya dengan hotel dan resto.
Bisa juga digabungkan dengan momen tertentu seperti masa liburan hingga ulang tahun Kota Jogja. Sehingga gaungnya bisa lebih terasa.
Sementara itu, sebagai mitra Beringharjo Great Sale, Pemimpin Cabang BRI Yogyakarta Katamso, Hendrarto mengatakan melalui kerja sama ini BRI bisa mendorong kemajuan UMKM yang menjadi core bisnis dari BRI.
Dia berharap pedagang di Beringharjo bisa meningkatkan omzet penjualannya. "Kami ingin nasabah di Beringharjo bisa meningkat transaksi dan omzetnya sehingga UMKM di DIY bisa meningkatkan transaksi. Semoga Beringharjo Great Sale bisa berkelanjutan," paparnya.